2. Cara operasi :
Dengan alat -alat khusus yang dimasukkan ke rongga perut, kemudian dimasukkan gas kurang lebih 2 - 4 liter, sehingga menimbulkan tekanan dan membuka 3 sampai 4 rongga sekitar 0,5 - 1 cm didalam rongga perut,kemudian dibawah monitor kamera yang dimasukkan ke rongga perut, dengan sangat teliti dan hati - hati mengambil kandung empedu. Waktu operasi sekitar 30 menit - satu jam, luka pasca operasi seperti gambar dibawah:
(Gambar1) Sesuai dengan kondisi pasca operasi, dokter akan memasukan pipa saluran pembuangan cairan diperut bagian kanan bawah. Setelah kembali ke kamar pasien, staf medis akan memasangkan kantong pembuangan steril untuk pembuangan darah.
(Gambar 2) Pembuangan cairan setelah 3 - 4 hari setelah operasi akan berkurang, setelah diagnosa dokter pipa saluran pembuangan cairan dapat dilepaskan.
(2)Pengisian formulir operasi dan surat persetujuan anestesi ( pembiusan).
(3)Untuk keamanan pembiusan total,malam sebelum operasi akan dilakukan pencucian perut.
(4)6 - 8 jam sebelum operasi diharuskan puasa (dilarang minum), staf medis akan memberitahukan waktu puasa (jika operasi akan dilakukan pagi hari, maka pasien diharuskan puasa mulai jam 12 malam ;jika operasi akan dilakukan sore hari puasa dimulai pagi hari tersebut).
(5)pada hari dilakukan operasi, pasien akan dipasangkan infuse.
4. Hal yang perlu diperhatikan pasca operasi:
(1) Setelah operasi diperbolehkan untuk turun dari ranjang dan buang air kecil/ besar.Setelah 3 - 6 hari setelah operasi, pasien dapat beraktifitas seperti biasa.
(2)Setelah operasi sesuai kondisi pasien, staf medis akan memberitahukan kapan diperbolehkan makan.
(3)Sakit pada bekas operasi umumnya tidak parah, biasanya pasien akan diberikan obat penahan sakit. Jika masih tidak mereda, mohon segera memberitahu staf medis.
(4)Umumnya bekas luka tidak memerlukan penggantian obat. Jika ada pendarahaan, keluarnya cairan, mohon segera memberitahu staf medis.
(5)Sebagian kecil pasien akan merasakan sedikit sakit pada bagian bahu setelah operasi, hal ini disebabkan oleh gas yang dimasukkan ke rongga perut sehingga menstimulasi diafragma. Sakit akan hilang dalam waktu singkat.
(6)Pasien dapat keluar dari rumah sakit 24 - 48 jam setelah operasi.
5. Hal yang perlu diketahui setelah keluar dari rumah sakit:
(1) Tidak ada pantangan untuk makanan, boleh mengkonsumsi daging, ikan, buah,dan sayur, namun hindari makanan berminyak untuk mencegah mulai.
(2) Jaga kebersihan sekitar luka, tidak perlu mengoleskan obat – obat.
(3)Periksa kembali ke dokter ahli penyakit luar sesuai waktu yang diintruksikan.
6. Referensi:
Li Weili (2020).Keperawatan penyakit sistem pencernaan.Ditinjau oleh Liu Xue-e, Keperawatan Penyakit Dalam dan Bedah Dewasa (edisi ke-8, hlm. 484-490).Kota Taipei: Hua Xing.
Soper, N. J. & Malladi, P. (2020). Laparoscopic cholecystectomy. Up To Date. From https://www.uptodate.com/contents/laparoscopic-ch olecystectomy?search=Postoperative%20care%20of %20laparoscopic%20cholecystitis&source=search_r esult&selectedTitle=1~150&usage_type=default&di splay_rank=1.